Sunday, February 9, 2020
Home »
agen bandar QQ.capsasusun
,
agen bandarQ.agen bola.agent sakong
,
agen domino
,
agen poker
» Warga dunia: sekolah-sekolah Indonesia, bisnis mengumpulkan dana untuk kebakaran hutan Australia
Warga dunia: sekolah-sekolah Indonesia, bisnis mengumpulkan dana untuk kebakaran hutan Australia
Liputan terkini-Sekolah dan bisnis Indonesia mengumpulkan dana untuk disumbangkan ke upaya bantuan untuk kebakaran hutan Australia, yang telah membakar 12 juta hektar hutan sejak September 2019.
Sekolah dasar Bina Bangsa di Jakarta Utara telah menyelenggarakan kampanye penggalangan dana setelah dua siswa melakukan proyek penelitian dan belajar tentang nasib ribuan Koala, bersama dengan satu miliar hewan lain yang diperkirakan para ahli telah musnah dalam kebakaran sejak mereka mulai .
Setelah mengetahui tentang biaya ekologis dari kebakaran tersebut, Ryan dan Rachel Theresia mempresentasikan temuan mereka di sebuah majelis sekolah dan mengusulkan kegiatan amal penggalangan dana untuk Program Perlindungan Koala Dana World Wide Fund for Nature Australia dan meminta teman-teman sekelas mereka untuk berpartisipasi.
Sekolah menyetujui kegiatan amal, meminta orang tua untuk membantu mendukung anak-anak mereka dengan sumbangan. Menurut sekolah, lebih dari Rp 20 juta (US $ 1.460) dikumpulkan dari drive pada 30 Januari, 4 Februari dan 6 Februari.
“Ini adalah kesempatan yang baik bagi siswa untuk belajar tentang dunia dan isu-isu global saat ini,” kata kepala sekolah Bina Bangsa Linawati Lauw dalam sepucuk surat kepada orang tua.
“Kami juga berharap bahwa melalui kegiatan ini, siswa kami akan memiliki kesempatan untuk mempraktikkan nilai kasih sayang dan kemurahan hati dalam tindakan dan untuk mengambil tanggung jawab sebagai warga dunia.”
Sekolah akan mengadakan presentasi pada tanggal 19 Februari dan Natassia Kaufman, sekretaris kedua Kedutaan Besar Australia, akan hadir untuk menerima sumbangan atas nama Australia.
Tingkat keparahan dan durasi kebakaran hutan, yang terus berkobar di sebagian besar wilayah Australia, telah mendorong banjir sumbangan dari seluruh dunia, dengan lebih dari A $ 75 juta ($ 50 juta) dikumpulkan melalui kampanye Facebook saja.
Sementara Militer Indonesia (TNI) telah mengerahkan personil ke Australia untuk membantu memerangi kebakaran dan membantu operasi bantuan, perusahaan-perusahaan kecil di seluruh Indonesia juga ikut serta.
Melalui platform penggalangan dana Indonesia, Kitabisa, hampir Rp 20 juta ($ 1.460), sebagian besar dari donor individu kecil, telah dikumpulkan dari target sebesar Rp 100 juta ($ 7.307).
Di Bali, bisnis pariwisata telah menyelenggarakan kampanye penggalangan dana dengan dana untuk amal di Australia.
0 comments:
Post a Comment